https://youtu.be/0pLuXDmaUj4
Pedagang telur ayam di Pasar Sentral Remu, terpaksa menaikan harga jual karena stok telur ayam saat ini tidak tersedia sama sekali. Hal ini disebabkan karena kapal laut dari Surabaya menuju Sorong mengalami kerusakan.
Harga telur ayam diPasar Sentral Remu Kota Sorong pada pekan kedua Bulan Ramadhan mengalami kenaikan. Hal ini disebabkan karena stock telur dari luar Kota Sorong habis, sehingga para penjual terpaksa membeli telur lokal untuk di jual kembali.
Sebelumnya harga satu ram telur lokal berkisar Rp. 55.000,- kini menjadi Rp. 75.000,- sampai Rp. 80.000,- /ram. Untuk telur ayam impor, harga semula Rp. 50.000,- saat ini dijual dengan harga Rp. 60.000,- sampai Rp. 75.000,- /ram. Namun telur impor tersebut merupakan sisa stok. Untuk perbutir telur ayam saat ini dijual seharga Rp. 3000,-.
Kekosongan stok telur ayam di Pasar Sentral Remu, dibuktikan dengan banyaknya ram telur milik pedagang terlihat kosong. Kelangkaan ini berimbas pada pembeli yang mengaku merasa kesulitan mencari telur ayam.
Disamping harga yang melonjak naik, pembeli terpaksa membeli telur ayam lokal yang harganya bisa mencapai Rp. 85.000,-/ram. Sedangkan telur ayam impor saat ini stoknya memang sedang kosong sama sekali.